WELCOME TO PEST-INSECT-PLANT DISEASE INFO

Serangga memiliki arti penting dalam ekosistem kita. Serangga dapat menjaga aerasi tanah, menyerbukan bunga, mengendalikan serangga-hama dan juga sebagai hama tanaman; serangga juga mampu menguraikan bahan organik, sehingga mengembalikan unsur hara ke dalam tanah. Sepuluh tahun yang lalu terdapat sekitar 750.000 spesies serangga. Saat ini, jumlahnya telah melebihi 1.000.000. Dan menurut sebuah artikel baru-baru ini, Scientific American, ahli entomologi memperkirakan bahwa ada kemungkinan lebih dari delapan juta spesies serangga di Bumi. Jika anda bandingkan dengan sekitar 4.809 spesies mamalia atau 1.500.000 species jamur, maka serangga memiliki populasi yang melebihi kelompok taksonomi hidup lainnya di Bumi.

Wednesday, June 06, 2012

ORDO HOMOPTERA

Deskripsi Ordo

Alat mulut pencucuk-pegisap, beak pendek dan dari belakang kepala, kadang muncul dari  antara coxae depan. Bersayap atau tidak bersayap. Bentuk bersayap dengan 4 sayap (jarang hanya 2), sayap depan membranosa atau menebal, sayap belakang membranosa dan sedikit lebih pendek dari sayap depan, sayap saat istirahat dilipat seperti atap di atas tubuh. Tarsi 1 sampai 3 segmen.  Antena bervariasi, kadang-kadang pendek dan seperti bulu, kadang-kadang panjang dan seperti benang, jarang yang absen. Betina sering dengan ovipositor yang berkembang baik. Metamorfosis biasanya sederhana (Borror & White, 1970; Borror et al., 2005).

KARAKTERISTIK BEBERAPA FAMILI DALAM ORDO ORTHOPTERA (KEY TO FAMILY IN ORDER ORTHOPTERA)


Oleh: Yos F. da Lopez


Serangga dalam ordo Orthoptera biasanya bersayap 2 pasang: sayap depan panjang, sempit, banyak-vena, dan agak menebal (disebut tegmina); sayap belakang membranous, lebar, dengan banyak vena, dan dilipat seperti kipas di bawah sayap depan ketika beristirahat; 1 atau kedua pasangan sayap kadang-kadang kecil atau tidak ada. Antena banyak-segmen, sering panjang dan mirip rambut. Cerci ada, kadang pendek dan seperti clasper, kadang panjang dan seperti alat peraba. Betina biasanya memiliki ovipositor, kadang panjang dan ramping atau pendek. Tarsi umumnya 3-5 segmen. Alat mulut penggigit-pengunyah. Metamorfosisnya sederhana ((Borror & White, 1970; Borror et al., 2005).

Famili Gryllotalphidae
Merupakan serangga-serangga yang berambut kecil dengan antena yang pendek. Kaki depannya lebar dan berbentuk sekop. Serangga-serangga ini membuat lubang di dalam tanah yang lembab, biasanya dekat kolam-kolam dan aliran air, seringkali 150-200 mm di bawah permukaan. Tibia depan yang jantan terdapat timpanum yang dapat menghasilkan bunyi atau nyanyian.


Famili Gryllidae
Dewasa umumnya berwarna hitam, nimfa kuning pucat dengan garis-garis coklat. Antena panjang dan halus seperti rambut. Jenis jantan mempunyai gambaran cincin di sayap depan, pada betina mempunyai ovipositor panjang berbentuk jarum atau silindris. Aktif di malam hari dan menyukai habitat yang lembab. Hampir semua dewasa maupun nimfa bertindak sebagai predator.


Famili Tettigoniidae
Ukuran tubuh besar, posisi muka miring, antena seperti rambut sama panjang atau lebih panjang dari tubuhnya. Ada yang bersayap dan ada yang tidak. Warna sayap hijau, tapi ada yang dapat menyamar dengan sayap berwarna coklat atau seperti karat. Betina mempunyai ovipositor panjang dan ramping berbentuk pedang. Beberapa jenis mempunyai timpana di pangkal tibia kaki depan. Beberapa bertindak sebagai hama, dan yang lainnya sebagai predator.


Famili Tetrigidae
Pronotum meluas ke belakang di atas abdomen dan menyempit di bagian posterior. Kebanyakan jenis panjangnya 13-19 mm, yang betina bisanya lebih besar daripada yang jantan. Secara ekonomi, peranan belalang ini tidak terlalu penting.


Famili Pyrgomorphidae
Pyrgomorphidae memiliki kepala berbentuk kerucut, antena pendek, dan pronotum tidak memanjang ke belakang di atas abdomen. Fastigium pada vertex memiliki sulcus yang agak memanjang ke belakang tidak jauh dari bagian anterior (Division of Entomology CSIRO Australia, 1991). 


Famili Acrididae
Antena pendek, pronotum tidak memanjang ke belakang, tarsi 3 ruas, femur kaki belakang membesar, ovipositor pendek. Ukuran tubuh betina lebih besar daripada jantan. Sebagian besar berwarna abu-abu atau kecoklatan dan beberapa berwarna cerah pada sayap belakang. Mempunyai alat suara (tympana) yang terletak di ruas abdomen pertama. Dikenal sebagai perusak tanaman yang merugikan (hama).